Mantapkan Kolaborasi BPSDM Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten / Kota dalam “Membangun Sinergitas Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota Dalam Pengembangan Kompetensi Aparatur Menuju ASN Sebagai Pelayan Publik Yang Profesional”
Samarinda, Jum’at 09 Agustus 2019
Pembukaan Rakernis BPSDM Kaltim, bersama BKD, BKPP, BKDD, BKPPD, BKPSDM, dan BKPP, se Kalimantan Timur Tahun 2019, yang dilaksanakan pada Hari Jumat 09 Agustus 2019 tempat di Gedung di Aula II Kantor BPSDM Provinsi Kalimantan Timur Jl. H.A.MM.RifaddinNomor. 88 Samarinda Seberang, Waktu 08.30 Wib s/d selesai.
Acara tersebut dibuka oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Timur dalam hal ini diwakili oleh Plt. Kepala BPSDM Prof. Dr. H.M Aswin, MM, didampingi Kepala Puslatbang KDOD Lan, Dr. Mariman Darto, M.Si, dan Kepala Bidang SKPK Lourensius Ndua, S.H., M.Hum dan Pejabat Struktural dan Widyaiswara BPSDM Provinsi Kaltim Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 30 Peserta dari Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur.
Dalam Sambutannya, Gubernur Mengharapkan dalam hal ini diwakili Plt. Kepala BPSDM Prof. Dr. H.M Aswin, MM menyampaikan “tentu banyak Program Strategis yang sudah dirumuskan dalam Musrenbang kali ini, diantaranya meningkatkan sumber daya alam, ekonomi Infrastruktur, lingkungan dan Sinergi Antar Aparatur Sipil Negara” [isran Noor]
Selain itu, Sinergitas itu dibangun bukan karena dipaksa oleh peraturan Perundang – undangan saja tapi lebih dari itu kita harus memfokuskan orientasi kita kepada Pelanggan yaitu, kabupaten /kota dan Pelayanan kita harus prima, saranan kita harus bagus dan semua staf pendukung semua harus bagus. Demikian dikatakan Prof. Aswin Plt. Kepala BPSDM atas Nama Gubernur Kaltim Saat Membuka Rapat Kerja Teknis.
Pada waktu yang berbeda Dr. Mariman Darto, M.Si sebagai pembicara memaparkan Kebijakan LAN RI Dalam Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara mengungkapkan kunci sukses untuk mampu memimpin perubahan harus dibutuhkan berbagai faktor yang satu sama lain proses perubahan itu adalah sesuatu dari kondisi awal menjadi kondisi yang diinginkan dan saling berkaitan Mulai dari harus mampu melakukan kalobarasi, lalu merumuskan strategi secara efektif, integritas, berwawasan kebangsaan dan beretika publik. Selain itu juga, memimpin perubahan juga harus melaksanakan nilai-nilai norma, moralitas dan akuntabel serta terpenting bisa melakukan inovasi. (jon)
