Berita Diklat Berita Umum

Pelatihan Manajemen Konflik Sumber Daya Alam bagi Jabatan Fungsional Polisi Kehutanan dan Penyuluh Kehutanan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, dan Bimtek Aplikasi Srikandi di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur

Balikpapan-Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur menyelenggarakan Pelatihan Manajemen Konflik Sumber Daya Alam bagi Jabatan Fungsional Polisi Kehutanan dan Penyuluh Kehutanan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, dan Bimtek Aplikasi Srikandi di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur. Selasa (25/07/23)

Kegiatan ini diikuti oleh ASN Polisi Kehutanan dan Penyuluh Kehutanan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur. Adapun narasumber kegiatan ini berasal dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Universitas Mulawarman Samarinda, BKN Kantor Regional VIII Banjarbaru, Imparsial Mediator Network (IMN) dan BPSDM Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam laporan panitia penyelenggara, Rina Kusharyanti, S.STP, M.M., selaku Kepala Bidang PKMF BPSDM Prov. Kaltim, menyampaikan Waktu Pelaksanaan Pelatihan Manajemen Konflik Sumber Daya Alam Bagi Jabatan Fungsional Polisi Kehutanan dan Penyuluh Kehutanan di mulai dari tanggal 25 s.d 29 Juli 2023 dan Bimtek Aplikasi Srikandi di mulai dari tanggal 25 s.d 27 Juli 2023, Pukul 09.00 Wita, bertempat di Hotel Swiss-Bellinn Balikpapan Sudirman Square, Jl. Jend Sudirman No. 345 Balikpapan, Kalimantan Timur.

Adapun tujuan penyelenggaraan Pelatihan Manajemen Konflik Sumber Daya Alam adalah peserta dapat memetakan dan menegosiasikan sebuah konflik dalam rangka menyelesaikan konflik secara umum dan konflik sumber daya alam, kemudian tujuan Bimtek Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintergrasi (Srikandi) adalah untuk meningkatkan pengetahuan serta kemampuan peserta dalam pengelolaan arsip dinamis melalui aplikasi srikandi dan diharapkan dapat mendukung pengembangan Kompetensi, karier Arsiparis atau yang menangani Administrasi, sehingga berdampak positif terhadap peningkatan mutu pelayanan secara maksimal.” Ungkap Rina.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah, Drs. Diddy Rusdiansyah Anan Dani, M.M. mengatakan, pelatihan Manajemen Konflik Sumber Daya Alam bagi Pejabat Fungsional Polisi Kehutanan dan Penyuluh Kehutanan merupakan aspek penting yang tidak bisa diabaikan. Sumber daya alam yang melimpah di wilayah Kalimantan Timur ini harus dikelola dengan bijaksana dan berkelanjutan. Konflik yang mungkin timbul dalam pengelolaan sumber daya alam harus dihadapi dengan pemahaman yang baik, sehingga kita dapat mencari solusi terbaik untuk keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

“Oleh karena itu, pelatihan manajemen konflik sumber daya alam yang kita adakan ini memiliki tujuan yang sangat penting. Kita ingin meningkatkan pemahaman dan keterampilan para pejabat fungsional polisi kehutanan dan penyuluh kehutanan dalam mengatasi dan menangani konflik yang berkaitan dengan sumber daya alam. Dengan pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek konflik dan strategi manajemen yang efektif, diharapkan kita dapat meredam potensi konflik yang dapat mengancam keberlanjutan sumber daya alam di wilayah kita.”

Ujarnya.Selain itu, Bimtek Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) ini sangat relevan dengan kebutuhan zaman di mana segala sesuatu bergerak dinamis dan terintegrasi. Dengan memanfaatkan aplikasi ini, diharapkan proses pengelolaan arsip menjadi lebih efisien, transparan, dan terkendali. Sehingga, informasi dapat diakses dengan mudah dan cepat oleh semua pihak yang berkepentingan. Pemanfaatan teknologi digital dalam sistem kearsipan bukan hanya untuk akses layanan informasi tetapi juga untuk penyimpanan dan pelestarian arsip yang lebih terjaga dan aman. Oleh karena itu kemampuan kita dalam mengelola arsip khususnya bagi Pejabat Fungsional Kearsipan harus ditingkatkan.

Di akhir sambutan, Staf Ahli berharap melalui Bimtek ini peserta dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh dan aplikasikan dalam tugas sehari-hari.


Agenda Kegiatan

There are no upcoming events.