Samarinda-ASN Corpu adalah Entitas kegiatan pengembangan kompetensi ASN yang berperan sebagai sarana strategis untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan Nasional dalam bentuk penanganan isu-isu strategis melalui proses pembelajaran tematik dan terintegrasi dengan melibatkan K/L/D terkait dan tenaga ahli dari dalam /luar instansi pemerintah.
Sehubungan dengan hal itu, BPSDM Provinsi Kaltim menyelenggarakan Sharing Session Inspirasi dengan tema “Kiat Sukses menerapkan Corporate University” yang diselenggarakan secara daring melalui kanal Zoom Meeting dan Youtube BPSDM Kaltim, Rabu (20/04/22), dengan menghadirkan Pembicara yakni Dr. Muhammad Subhan Iswahyudi (Coordinator Group of Learning Expert Telkom Corporate University) yang dimoderatori I Made Kertayasa (Produser & News Anchor TVRI Kaltim)
Kepala BPSDM, Dra. Nina Dewi, M.AP dalam sambutannya menyampaikan untuk menghadapi Era VUCA diperlukan Sumber Daya Manusia khususnya SDM Aparatur yang selalu Belajar, Belajar, dan Belajar.
Lebih lanjut, Alfin Toffler mengatakan bahwa buta huruf pada abad ke-21 bukanlah mereka yang tidak bisa membaca dan menulis, tetapi mereka yang tidak bisa belajar, melupakan dan belajar kembali.
Nina menjelaskan Corporate University adalah sebuah ide dalam pembelajaran dan penciptaan pengetahuan formal dan proses dalam suatu organisasi yang memberikan nilai tambah dari aspek pengetahuan, pengalaman, dan keahlian serta kebanggaan yang menjadi pemantik api engagement ke tingkat yang lebih besar bagi SDM yang berada dalam sebuah organisasi.
“Sesuai dengan fokusnya yaitu isu strategis dari organisasi dan proses bisnis, Corporate University memiliki produk pembelajaran yang lebih bervariasi yang diarahkan untuk memberikan dampak bagi visi, misi dan sasaran kinerja organisasi”, tambah Nina.
Kepala BPSDM mengungkapkan, Kalimantan Timur melalui BPSDM sebagai motor penggerak juga harus mempersiapkan diri menuju Corporate University, hal ini terkait erat dengan mandatori peraturan perundang-undangan termasuk didalamnya pemenuhan hak ASN untuk mendapatkan Diklat 20 JP bagi PNS dan 24 JP bagi PPPK pertahun serta sebagai bentuk pengelolaan dan peningkatan pengetahuan bagi seluruh ASN di Provinsi Kalimantan Timur.
Melalui kegiatan ini Kepala BPSDM berharap peserta dapat menyerap materi dengan sebaik-baiknya dan dapat terus berperan aktif bersama BPSDM Provinsi Kaltim dalam hal bangkom yang akan datang.
Kegiatan ini diikuti Pejabat dan Widyaiswara dilingkup BPSDM serta partisipan umum yang mencapai lebih dari 140 peserta terdiri dari berbagai instansi di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur maupun instansi lain se-Indonesia. (/ZA)
