Samarinda-Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur Corporate University terus berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui inovasi, kreativitas dan berbagai kegiatan lainnya. Melalui Bidang PKMF BPSDM Kaltim CorpU menggelar Webinar dengan Tema “Digital Risk Management” bagi Para Pejabat Pimpinan Tinggi dan ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kaltim. Kamis (16/11/23).
Kegiatan yang diselenggarakan secara virtual ini menghadirkan Narasumber Bapak Raditio Ghifiardi, BS.ECE, MM selaku Vice President – Head of Security Strategy & Architecture PT Indosat Ooredoo Hutchison dan dimoderatori Widyaiswara Ahli Madya BPSDM Provinsi Kaltim Ibu Dr. Hernawaty, M.M
Sebelum dimulainya Webinar, Kepala BPSDM Provinsi Kaltim Dra. Nina Dewi M.AP dalam sambutannya menyampaikan Kegiatan ini merupakan wujud komitmen untuk mengembangkan kepemimpinan yang kuat dan meningkatkan kinerja dalam organisasi.
“Digital Risk Management adalah pendekatan yang komprehensif untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi digital. Dalam konteks ini, kita berbicara tentang risiko keamanan data, ancaman siber, dan dampak dari perubahan teknologi terhadap operasional bisnis.” kata Nina.
Lebih lanjut, Perkembangan pesat dalam dunia digital membawa manfaat yang tidak terbantahkan, tetapi seiring dengan itu juga datang risiko yang semakin kompleks dan berkembang. Dari serangan siber yang merusak reputasi perusahaan hingga kerentanan data yang dapat merugikan kepercayaan pelanggan, Digital Risk Management menjadi pilar utama dalam menjaga keberlanjutan bisnis.
”Adopsi teknologi yang pesat juga membuka pintu untuk tantangan keamanan yang lebih besar.” ucapnya.
Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk tidak hanya memahami risiko yang ada, tetapi juga untuk secara proaktif mengelolanya. Ini melibatkan langkah-langkah seperti identifikasi aset digital, evaluasi kelemahan potensial, dan implementasi strategi keamanan yang efektif.
Melalui kegiatan ini diharapkan peserta dapat menyerap materi yang disampaikan oleh narasumber dengan sebaik-baiknya dan menambah pengetahuan baru serta ikut berperan aktif dalam membangun sumber daya manusia di Kalimantan Timur.
