Samarinda-Rapat Koordinasi Kepegawaian dan Pengembangan SDM ASN dalam rangka Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan Pemerintah Kota Bontang Tahun 2021 difasilitasi BPSDM Provinsi Kaltim di Aula I, Kamis (14/10/21).
Kepala BPSDM Provinsi Kaltim, Dra. Nina Dewi, M. AP dalam sambutannya menyampaikan bahwa terdapat istilah 6 M dalam sumber daya organisasi yaitu Man (Manusia), Money (Uang), Material (Bahan), Method (Metode), Machine (Mesin) dan Market (Pasar). Istilah human capital atau manusia sebagai aset berharga bagi organisasi bukan sekedar alat produksi tapi sebagai sesuatu yang penting bagi keberlangsungan organisasi.
“Paradigma pengembangan kompetensi saat ini adalah melibatkan semua ASN baik kompetensi manajerial, teknis maupun sosial kultural yang dapat dilakukan baik dalam kelas maupun di luar kelas dengan berbagai media dan teknologi pembelajaran”, tambahnya.
Lebih lanjut, hal tersebut bertujuan agar ASN mendapat pengembangan kompetensi yang selaras dengan kebutuhan organisasi tidak sekedar pelatihan formalitas untuk memenuhi syarat tertentu, tetapi pelatihan yang langsung dapat berkontribusi bagi peningkatan kinerja organisasi termasuk seperti acara sosialisasi hari ini.
Pada kesempatan ini Kepala BPSDM Provinsi Kaltim turut mengucapkan terima kasih atas kesediaan dan kepercayaan Pemerintah Kota Bontang khususnya BKPSDM Kota Bontang yang telah bekerjasama dengan BPSDM Provinsi Kaltim.
Kegiatan yang dihadiri Asisten Administrasi Umum Pemkot Bontang, Kepala Inspektorat Pemkot Bontang, Sekretaris dan Kasubbag Umum Perangkat Daerah Pemkot Bontang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Bontang.
Selain kegiatan sosialiasi yang menghadirkan narasumber dari Biro Organisasi Setda Provinsi Kaltim dan KDOD LAN Samarinda, dirangkai pula dengan Penandatanganan Addendum Perjanjian Kerjasama tentang Penyelenggaraan Pelatihan dan Uji Kompetensi ASN antara BPSDM Provinsi Kaltim dan BKPSDM Kota Bontang.
