Samarinda-Kecamatan dan kelurahan merupakan garda terdepan pemerintahan daerah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Di kecamatan dan kelurahan itulah wujud pelayanan publik yang sesungguhnya terjadi.
Disampaikan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur Corporate University (BPSDM Kaltim CorpU) Dra. Nina Dewi M.AP saat mebuka kegiatan bertajuk Peningkatan Kapasitas ASN pada Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Paser yang berlangsung di Kampus “Bagimu Negeri Jiwa Raga Kami BPSDM Kaltim”. Rabu (30/7/25).
Dra Nina Dewi mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Paser atas kolaborasi yang luar biasa dalam menyelenggarakan kegiatan strategis ini.
“Kerja sama seperti ini menjadi bukti nyata bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya aparatur pemerintah, merupakan prioritas bersama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.” Ungkapnya.
Kepala BPSDM menegaskan, ASN yang berada di posisi Kelurahan dan Kecamatan harus memiliki kapasitas, kompetensi, dan semangat pelayanan yang tinggi. Tidak hanya dituntut mampu menjalankan tugas administratif, tetapi juga harus adaptif terhadap perubahan zaman, memiliki wawasan kebangsaan, serta mampu menanggapi dinamika sosial yang terjadi di tengah masyarakat.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap dapat mendukung visi dan misi Presiden, Gubernur dan Bupati.” Pungkasnya.
Oleh karena itu, lanjut Nina, para peserta akan dibekali berbagai pengetahuan dan keterampilan yang aplikatif. Mulai dari Digitalisasi Pelayanan Publik, Peran ASN Kecamatan dan Kelurahan dalam pencegahan stunting, Strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal, Peran kecamatan dan kelurahan dalam mendorong kemandirian pangan, penguatan aparatur kecamatan dan kelurahan dalam perencanaan dan penganggaran, pelayanan responsif dan inklusif dalam menjawab kebutuhan masyarakat, Mengenal konflik sosial dan menjaga etika ASN dalam pelayanan publik, Strategi Membangun sinergitas antara Kecamatan dan Kelurahan serta Integritas dan Anti Korupsi.
Di akhir penutup Kepala BPSDM mengajak para peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.
“Diskusikan isu-isu yang dihadapi di lapangan, gali pengalaman dari narasumber, dan bangun jejaring kerja antarsesama peserta. Karena sering kali, pembelajaran terbaik justru datang dari pengalaman rekan sejawat.” Tutupnya.
Sebelumnya dalam laporan panitia penyelenggara yang disampaikan Kepala BKPSDM Kabupaten Paser Drs. Suwito, kegiatan ini menghadirkan Narasumber dari BPSDM Prov. Kaltim, DPMPD Prov. Kaltim, Diskominfo Kota Samarinda dan Dinkes Prov. Kaltim.
