![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/277-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/278-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/279-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/280-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/281-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/282-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/283-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/284-1024x1024.png)
![](https://bpsdm.kaltimprov.go.id/web/wp-content/uploads/2025/02/285-1024x1024.png)
Samarinda-Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur Corporate University (BPSDM Kaltim CorpU) terus berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara secara terintegrasi dengan bidang tugasnya.
Untuk itu BPSDM Kaltim CorpU menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan pendampingan penyusunan Analisis Kebutuhan Pengembangan Kompetensi (AKPK) pada Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
AKPK hadir sebagai upaya dalam menganalisis kebutuhan secara komprehensif, sehingga hasil yang didapat menjadi dasar yang kuat dalam penyusunan program pengembangan kompetensi yang relevan dan tepat sasaran.
Bertempat di Aula II BPSDM Kaltim dilaksanakan Rapat Internal BPSDM Kaltim, dalam hal ini mematangkan penyamaan persepsi materi sosialisasi dan pendampingan AKPK yang dipimpin oleh Kepala BPSDM Kaltim Dra Nina Dewi. Rabu (22/01/25)
Untuk itu dibentuklah tim khusus yang akan bertugas mendampingi Perangkat Daerah untuk mengidentifikasi keterampilan dan pengetahuan baru yang perlu ditingkatkan oleh ASN sehingga mampu berkontribusi dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
Kepala BPSDM mengatakan AKPK ini penting dan banyak sekali manfaat yang akan didapatkan baik untuk pegawai secara pribadi, maupun untuk organisasi. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa peningkatan kompetensi berkorelasi positif dengan peningkatan kinerja.