Berita Diklat Berita Umum

Penutupan Orientasi PPPK Angkatan 302 dan 303 Lingkup Pemprov Kaltim

Samarinda-Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur menggelar acara Penutupan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Angkatan 302 dan 303, yang berlangsung di Aula BPSDM Kaltim. Kegiatan tersebut menjadi momen penting bagi 76 peserta yang telah menyelesaikan seluruh tahapan orientasi. Kamis (23/10/25)

Acara penutupan diawali dengan laporan dari Panitia Penyelenggara yang disampaikan oleh Analis Pengembangan Kompetensi, Endang Reny Wahyuti. Dalam laporannya, ia menjelaskan bahwa pelaksanaan orientasi berlangsung sejak 20 hingga 23 Oktober 2025, dengan total 76 peserta, terdiri atas 37 peserta Angkatan 302 dan 39 peserta Angkatan 303.

Ia menjelaskan bahwa orientasi PPPK mengusung empat agenda utama, yaitu Bela Negara, Nilai-Nilai Dasar ASN, Kedudukan dan Peran PPPK dalam mewujudkan Smart Governance, serta Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi P0emerintah.

Dalam kesempatan ini, Endang juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan, serta memohon maaf atas kekurangan selama penyelenggaraan berlangsung.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsional, Rina Kusharyanti, yang mewakili Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Timur. Dalam sambutannya, Rina menyampaikan selamat kepada seluruh peserta yang telah berhasil menuntaskan kegiatan orientasi dengan baik.

“Keberhasilan Saudara-saudara menyelesaikan orientasi ini merupakan langkah awal untuk menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik berkualitas,” ujarnya.

Rina juga menegaskan bahwa orientasi PPPK menjadi bagian penting dari pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, yang menekankan profesionalitas ASN serta penerapan nilai dasar ber-AKHLAK.

“Orientasi ini bukan sekadar pembekalan administratif, tetapi merupakan upaya menanamkan nilai-nilai dasar ASN agar setiap pegawai memiliki semangat pengabdian, integritas, dan komitmen terhadap pelayanan publik,” tambahnya.

Ia berharap para peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai tersebut di instansi masing-masing, membawa semangat baru, serta berkontribusi nyata dalam mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang cerdas (Smart Governance) di Kalimantan Timur.

“Bekerjalah dengan sepenuh hati, jaga niat yang tulus, dan berikan yang terbaik bagi masyarakat. Jadilah ASN yang mampu menjadi teladan di lingkungan kerja masing-masing,” pesan Rina menutup sambutannya.