








Samarinda-Dra Nina Dewi M.AP selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur Corporate University (BPSDM Kaltim CorpU) menghadiri Pembukaan Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kaltim tahun 2025, dan pengukuhan pengurus Duta Pancasila Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Indonesia (DPPI) Provinsi Kaltim periode 2025-2029 yang dibuka sekaligus dikukuhkan oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji secara resmi di Aula Utama Kampus “Bagimu Negeri Jiwa Raga Kami” BPSDM Kaltim CorpU, Minggu (20/7/25).
Kegiatan Pusdiklat menandai dimulainya pelatihan bagi anggota Paskibraka yang merupakan siswa siswi pilihan yang bertugas mengibarkan bendera merah putih, pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.
Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Wagub Seno Aji menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Badan Kesbangpol dan seluruh pihak yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan baik.
“Kegiatan ini adalah wujud nyata dari komitmen kita bersama untuk membangun karakter generasi muda bangsa yang berjiwa nasionalis, berintegritas, dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila,” kata Seno Aji.
Menjadi anggota Paskibraka, lanjut Seno Aji, bukanlah sekadar menjadi pasukan pengibar bendera. Di dalam diri kalian melekat harapan bangsa. Kalian adalah simbol disiplin, pengabdian, keteladanan, dan pemersatu semangat nasionalisme di tengah keberagaman.
“Dan hari ini, kalian tidak hanya dilatih secara fisik, tetapi juga ditempa secara mental, moral, dan ideologis. Dan siap ditempa menjadi insan yang siap mengabdi demi Merah Putih, serta menjaga tegaknya nilai-nilai luhur Pancasila di tengah arus globalisasi yang deras,” tandasnya.
Seno Aji juga berpesan terus tegakkan disiplin, jaga kekompakan, ikuti seluruh rangkaian pelatihan dengan semangat dan tanggung jawab. Buktikan bahwa kalian adalah putra putri terbaik Kalimantan Timur yang layak menjadi contoh dan panutan.
“Kepada duta Pancasila yang dikukuhkan, jadilah penjaga ideologi bangsa, pembawa pesan perdamaian, dan penggerak semangat gotong royong serta toleransi dalam kehidupan bermasyarakat. Jadilah inspirasi bagi generasi muda dan siswa siswi di sekolah,” pesannya.
Kepala Badan Kesbangpol Kaltim Sufian Agus melaporkan kegiatan Pusdiklat Paskibra Kaltim 2025 berjumlah 90 orang, yang terdiri 40 siswa siswi pelajar SLTA dari perwakilan 10 kabupaten kota di Kaltim, ditambah 50 anggota TNI-Polri, yang tergabung dalam barisan kelompok delapan dan kelompok 45.
Adapun maksud kegiatan Pusdiklat, lanjut Sufian Agus adalah untuk memberikan pelatihan kepaskibrakaan dan pendidikan wawasan kebangsaan bagi calon anggota Paskibraka Kaltim.
“Kegiatan Pusdiklat yang dimulai sejak 19 Juli sampai 19 Agustus 2025, dengan tujuan mampu melahirkan generasi bangsa berwawasan kebangsaan yang baik serta mampu melaksanakan tugas mengibarkan duplikat sangsaka merah putih pada HUT ke-80 Republik Indonesia 17 Agustus 2025 mendatang,” terang Sufian Agus.
Tampak hadir Forkopimda Kaltim, jajaran BPIP, jajaran pengurus DPPI pusat dan Kaltim, kepala OPD dilingkup Pemprov Kaltim, Kepala Badan Kesbangpol kabupaten kota, koordinator tim pelatih dan kepamongan calon Paskibraka Kaltim, jajaran panitia pelaksana Pusdiklat calon Paskibraka Kaltim, serta undangan lainnya. (mar/her/adpimprovkaltim)