Samarinda-Masih dalam rangkaian penilaian akhir PKN Tingkat II, pada hari ini, Kamis (31/10/24) di Aula Utama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur diselenggarakan Seminar Policy Brief yang dihasilkan oleh seluruh peserta. Kegiatan ini menghadirkan dua orang Narasumber yaitu Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Dra Sri Wahyuni M.PP dan akademisi dari Universitas Mulawarman Prof. Dr. Masjaya, M.Si.
Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi melaporkan berbagi pengalaman hasil kunjungan peserta PKN II di Provinsi Kepulauan Riau bertujuan untuk mendiseminasikan hasil kunjungan yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Produk akhir kunjungan berupa policy brief yang disusun oleh 4 kelompok, dengan harapan dapat menjadi masukan berharga bagi strategi pembangunan investasi di Provinsi Kaltim.
“Kami berharap para nara sumber berkenan memberi masukan dan pandangan yang mendalam terhadap policy brief yang telah disusun oleh setiap kelompok. Hasil akhir dari kegiatan ini diharapkan peserta dapat lebih aplikatif dan relevan dalam konteks pembangunan di Kaltim,” katanya.
Seminar policy brief dimoderatori Dr HM Jauhar Efendi yang juga Widyaiswara Ahli Utama BPSDM Kaltim menampilkan 4 kelompok peserta PKN II, yaitu kelompok B2 PKN dengan judul Penguatan rantai pasok komoditas kelapa sawit untuk percepatan hilirisasi industri.
Kelompok A2 dengan judul Transformasi pembangunan SDM mewajudkan investasi hijau di Kaltim. Kelompok A1 dengan judul Akselerasi strategi implementasi ekonomi pasca tambang untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, dan Kelompok B1 dengan judul Strategi optimalisasi investasi dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif di Provinsi Kepulauan Riau.