Samarinda-Untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur Corporate University menggelar kegiatan kerohanian di Bulan Ramadhan 1445 H bertajuk ‘Giat Ramadhan’ yang akan di laksanakan rutin setiap minggunya selama bulan Suci Ramadhan.
Kegiatan yang dilaksanakankan di Masjid Tarbiyyatul Muttaqim BPSDM Kaltim ini diikuti ASN dan non ASN maupun peserta PKL di lingkungan BPSDM Provinsi Kaltim dengan menghadirkan penceramah Ustadz H. Muhammad Wajihuddin. Rabu (13/3/24).
Kepada jamaah BPSDM Kaltim Ia menjelaskan, Puasa pada hakikatnya adalah meninggalkan syahwat nafsu yang hukum asalnya mubah di luar puasa. Syahwat nafsu tersebut diharamkan untuk sementara waktu, mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari dan setelah itu dihalalkan kembali.
“Oleh karenanya, puasa seseorang tidak akan sempurna kecuali dengan meninggalkan perkara-perkara yang diharamkan oleh Allah dalam segala keadaan, bukan hanya saat berpuasa,” ucapnya.
Ust Wajihuddin kembali mengatakan, Ibadah puasa adalah salah satu manifestasi ketundukan seorang hamba kepada Allah. Orang yang berpuasa meninggalkan syahwat-syahwat nafsunya di siang hari untuk mendekatkan diri kepada Allah dan karena taat kepada-Nya. Kemudian berbuka dan kembali memenuhi syahwat nafsunya saat malam tiba juga untuk mendekatkan diri kepada Allah dan karena taat kepada-Nya.